Dalam layanan pengiriman cargo, tarif yang dikenakan biasanya didasarkan pada beberapa jenis tarif yang berbeda, dan penentuannya dapat disesuaikan dengan berbagai faktor.
Pertama-tama, terdapat tarif berdasarkan berat barang (Weight-Based Tariff), di mana penentuan tarif dilakukan berdasarkan berat aktual barang yang dikirim.
Selain itu, terdapat juga tarif berdasarkan volume (Volume-Based Tariff). Tarif ini digunakan ketika barang memiliki berat ringan namun membutuhkan ruang yang cukup besar. Formula umum yang digunakan adalah panjang × lebar × tinggi (dalam satuan meter) dikalikan dengan faktor konversi tertentu.
Tak hanya itu, ada pula tarif kombinasi (Combined Tariff) yang merupakan gabungan antara tarif berdasarkan berat barang dan tarif berdasarkan volume.
Selanjutnya, terdapat tarif berdasarkan jarak (Distance-Based Tariff) yang digunakan untuk menghitung biaya pengiriman berdasarkan jarak tempuh antara titik asal dan tujuan pengiriman.
Terakhir, tarif khusus (Special Tariff) dapat diberlakukan untuk barang dengan karakteristik tertentu, misalnya barang berbahaya atau barang yang memerlukan penanganan khusus.
Dengan adanya berbagai jenis tarif tersebut, perusahaan ekspedisi dapat menyesuaikan penentuan tarif dengan karakteristik barang, jarak pengiriman, dan kebutuhan khusus pelanggan, sehingga memberikan solusi pengiriman yang optimal dan efisien.